Peran sosial yang tinggi tidak dapat dikenalkan melalui perwatakan yang SOMBONG.

SOMBONG hanyalah perusak karakter dan penampakan kebobrokan jati diri seseorang.

Orang yang siap SOMBONG juga harus siap direndahkan karakternya dan dijauhkan dari yang selama ini dekat.

Ardhuan_yuananda@yahoo.com

Tuesday, December 4, 2012

SEKOLAH DAN REKAN SEJAWAT GURU SEBAGAI SUMBER

A.    KERJA SAMA
Tujuan sekolah dalam mengelola dan mengorganisasikan kegiatannya adalah membangun kerja sama dan saling pengertian yang kokoh dan baik baik didalam sekolah itu sendiri maupun dengan sekolah lain. Kerja sama merupakan usaha untuk meningkatkan dan memperluas sumber belajar.
Menciptakan sumber belajar, dan sumber daya merupakan faktor penting bagi sekolah-sekolah di daerah terpencil yang menghadapi berbagi kesulitan dan keterbatasan. Oleh karena itu, kerja sama diarahkan kepada :
1.      Kerja sama antara guru dan kepala sekolah yang terpusat pada pembagian tugas mengajar dan kerja administrasi.
2.      Kerja sama sekolah diarahkan untuk membangun Pusat Sumber Belajar (PSB).
3.      Kerja sama dengan orang tua dan masyarakat diarahkan untuk menciptakan iklim di mana sekolah adalah milik bersama.
4.      Kerja sama dengan penilik, Kepala Cabang Dinas (KCD) pendidikan dan Komite sekolah setempat sebagai pembina.
B.     MEMBANGUN IKLIM  KERJA SAMA
Dalam merencanakan kerja sama, langkah yang perlu dilakukan adalah mengetahui dan mengidentifikasi potensi yang mungkin dapat digerakkan untuk kepentingan pendidikan. Beberapa hal yang dapat digunakan untuk membangun kerja sama dengan pihak lain yang terkait.
1.      Mengumpulkan Data Statistik dan Sumber Informasi
2.      Melakukan Negoisasi (Perundingan)
3.      Memberikan Peranan Nyata
4.      Melaporkan Keadaan Sekolah
5.      Memberi Tanda Penghargaan
C.     MELAKUKAN KERJA SAMA DENGAN SEKOLAH DAN REKAN SEJAWAT GURU
Perlu disadari kita sebagai guru mempunyai kelebihan dan kekurangan. Kerja sama dimaksudkan untuk memanfaatkan kelebihan dan saling mengatasi kekurangan.
Anda sebagai guru tentu memahami betul kondisi dan keadaan sekolah dan hal ini dapat mempengaruhi anda dalam menjelaskan proses pembelajaran. Ada kalanya anda melihat kekurangan di sekolah anda misalnya, kekurangan tenaga kerja guru sehingga anda harus mengajar merangkap beberapa kelas sekaligus, atau siswa tidak memiliki buku sumber, atau anda tidak mempunyai buku pedoman guru secara lengkap atau anda yang berijazah SGO atau PGA tetapi bertugas sebagai guru kelas merasa kewalahan dalam mengajar atau tidak menguasai materi matematika dan IPA karena anda dulu tidak pernah mendapatkan pelajaran tersebut.

No comments:

Post a Comment